Berita dan Hiburan Terkini

Guru-guru se-Indonesia menggelar aksi Mogok Mengajar

Share on :
Tapis Berseri - Guru-guru se-Indonesia menggelar aksi Mogok Mengajar

Aksi mogok mengajar ini hasil dari rapat akbar Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI). Mereka memilih menggelar aksi pada 5 Oktober 2013 karena bertepatan dengan Hari Guru Internasional. Ketua Umum PB PGRI Sulistyo menuturkan, aksi mogok mengajar ini dilakukan lingkungan guru PGRI mulai dari tingkat sekolah, ranting (kecamatan), kabupaten, provinsi, hingga di pusat.

Surat pemberitahuan aksi massal ini sudah dikirim mulai dari Presiden SBY, Mendikbud Mohammad Nuh, hingga Kapolri Timur Pradopo. Sulistyo mengatakan, mereka tidak perlu menunggu izin kepolisian karena aksi yang mereka lakukan adalah aksi damai.

Sulistyo mengatakan, aksi mogok mengajar nasional ini dilakukan untuk mengkritik implementasi kebijakan pemerintah terkait urusan guru yang semakin buruk. Mulai dari urusan sertifikasi guru, pemerataan distribusi pendidik, tunjangan sertifikasi, in passing atau penyetaraan guru swasta seperti PNS, pengangkatan guru honorer, dan lainnya.

Soal pemenuhan kekurangan guru, Sulistyo mengatakan bahwa sekarang ini jenjang SD kekurangan sekitar 440 ribu guru. Karena tidak dipenuhi pemerintah, jumlah guru swasta atau non-PNS membludak. Sedangkan di SMP kekurangan 150 ribu guru BK (bimbingan konseling). Kekurangan juga di SMK untuk guru produktif.

Sementara untuk urusan sertifikasi guru, Sulistyo mengamati setiap tahun semakin buruk. Dia mengatakan, kini sejatinya masuk pencairan tunjangan sertifikasi guru triwulan ketiga. "Tapi, untuk triwulan kedua saja masih banyak yang belum dicairkan".

Sulistyo mengatakan, aksi mogok massal ini akan disusul dengan audiensi kepada sejumlah menteri. Mulai dari menteri pendidikan dan kebudayaan; menteri dalam negeri; menteri agama; menteri keuangan; serta menteri pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi. "Dengan doa jutaan guru, PGRI berharap bisa menggetarkan arsy malaikat".

Melalui aksi massal ini juga, Sulistyo berharap pemerintah bisa meningkatkan kinerjanya.

0 komentar on Guru-guru se-Indonesia menggelar aksi Mogok Mengajar :

Post a Comment and Don't Spam!

 

Artikel Terbaru

Arsip Blog